Garda Oto Buatku Tenang dan Senang

Di siang hari yang cerah, setelah pulang dari sekolah Rini tiduran di kamar. Kemudian ibunya masuk ke kamar Rini.

“Rin, ayo kita jalan-jalan! Kamu cepat ganti baju ya.”, kata Ibu Rini.

            “OK, Mom. Emang kita mau jalan-jalan kemana?”, tanya Rini.

“Udah, kamu cepat ganti baju aja.”, jawab Ibu Rini.

Kemudian Rini bergegas ganti baju. Kemudian Rini dan ibunya berangkat.

Di tengah jalan Rini bertanya lagi pada ibunya.

“Ma, sebenarnya kita mau kemana sih?”, tanya Rini.

“Udah, nanti kamu juga tahu sendiri.”, jawab orang yang paling Rini sayangi itu.

Tiba-tiba mereka sampai pada showroom mobil. Ibu pun mengajak gadis yang cantik itu turun.

“Kamu mau mobil yang mana? Kamu pilih ya.”, kata ibunya menawarkan.

“Beneran, Ma?” tanya Rini menegaskan.

“Ya.”, jawab ibu dari anak yang duduk di bangku SMA.

Hati Rini sangat bahagia. Yup, seperti kejatuhan durian runtuh. Akhirnya dia bisa mendapatkan mobil yang dia inginkan. Benar-benar seperti mimpi.

Kemudian Rini berjalan melihat-lihat mobil. Pilihannya pun jatuh pada mobil kecil warna merah.

“Mama, aku mau yang ini.”, kata Rini pada orang yang telah mengandung, melahirkan, dan merawatnya itu.

“Baiklah. Mbak, beli yang ini ya.”, kata ibunya pada penjaga showroom.

Kemudian mereka diajak ke meja administrasi untuk mengurus administrasi pembayaran.

“Ibu, apakah mobil tersebut akan diasuransikan? Kami telah bekerja sama dengan Asuransi A, Asuransi B, Garda Oto, dan Asuransi C.”, kata sales showroom tersebut menawarkan asuransi mobil.

“Lebih baik menggunakan asuransi Garda Oto saja, Bu. Banyak kelebihan yang dihadirkan dengan menggunakan pelayanan asuransi tersebut. Misalnya jika terjadi kerusakan sebagian atau keseluruhan yang diakibatkan oleh semua risiko sepanjang tidak dikecualikan dalam polis akan dijamin resikonya oleh Garda Oto. Selain itu, sebelumnya mohon maaf, saya juga berharap tidak terjadi, kalau kendaraan hilang maka juga akan dijamin oleh asuransi tersebut.”, kata sales showroom tersebut menjelaskan.

“Bagaimana dengan klaimnya?”, tanya ibunya.

“Klaimya sangat mudah dan tidak berbelit-belit”, tambahnya.

Tanpa berfikir lebih banyak ibu gadis berambut panjang itu langsung mangambil asuransi tersebut. Ibunya sudah tahu mengenai asuransi Garda Oto dari cerita teman-teman arisannya. Pelayanannya memuaskan. Bengkel yang kerjasama dengan Garda Oto pun ada dimana-mana. Kemudian mereka pulang bersama dengan mobil yang selama ini menjadi impiannya.

Hari - hari berlalu dilalui bersama mobil impian. Mobil yang selama ini Rini nantikan. Rini benar-benar tidak menyangka Rini akan mendapatkannya.

Liburan sekolah pun telah tiba, Rini bersama kekasih hatinya memutuskan untuk menghabiskan liburan di Bandung. Kota indah yang tidak lagi dingin seperti dulu. Di Bandung dua sejoli tersebut akan menginap di rumah saudaranya, adik Ibu yang tinggal di kota yang indah itu. Mereka berangkat sore hari.

Tiba-tiba ketika melintas di tol menuju kota kembang, mobil kesayangannya mati begitu saja. Untungnya mereka bisa menepi. Betapa paniknya mereka saat itu, kemudian Rini menelpon layanan Garda Oto di 021 75 900 900.

Mereka tak harus menunggu lama, petugas Garda Oto pun mengecek mobil. Ternyata hanya masalah sepele. Kabel yang menyambung pada mesin copot. Mobil kecil warna merah pun dapat dijalankan. Mereka pun melanjutkan perjalanan ke Bandung dan tak lupa mengucapkan terima kasih.

“Don’t Worry be Happy”, kata petugas itu.

Mereka tersenyum lega kembali melanjutkan perjalanan. Malam pun semakin larut. Ketika sudah keluar dari tol, mobil yang dibelikan ibunya pun tiba-tiba berhenti lagi. Mereka kembali panik. Ternyata kekasih hati  pemilik mobil merah yang membawa mereka menuju Bandung lupa mengecek bensin. Oh, my God!! Rini sebel banget tak karuan. Karena kelalaian laki-laki yang juga kakak kelasnya perjalanan ke paris van java akhirnya terhenti lagi.

Kembali  Rini menelpon Garda Oto. Mereka sempat tidak yakin petugas layanan Garda Oto akan datang karena malam semakin larut. Tak lama kemudian petugas Garda Oto pun datang lagi sebagai dewa penolong mereka. Mobil diderek ke pom bensin terdekat. Setelah bensin diisi full.
"Memang bener-bener deh, i love you full buat Garda Oto.", kata Rini dengan gembira.
Mereka kembali melanjutkan perjalanan dan kembali lagi petugas Garda Oto mengucapkan hal yang sama. .

“Don’t Worry be Happy”, kata petugas itu lagi.

Kembali lagi perasaan yang tadinya tak karuan dibuat tenang oleh Garda Oto dan layanannya. Mereka kembali tersenyum lega. Rini terus berdoa semoga selamat sampai rumah tante. Syukurlah, tidak ada kendala yang terjadi lagi. Akhirnya sampailah ke rumah adik kandung ibu gadis itu. Merka istirahat di sana.

Pagi hari pun menjelang, mereka bersiap untuk jalan-jalan keliling salah satu kota tujuan wisata ini. Mereka sarapan kemudian berangkat. Kali ini sepupunya ikut. Dia  ingin menemani dua sejoli itu jalan-jalan di ibukota Jawa Barat ini. Adik sepupunya yang mengendarai mobil pertama Rini. Ketika keluar dari garasi, mobil yang sempat 2 kali terhenti dalam perjalanan menuju Bandung menabrak pagar.

“Brak!!!!!!”

Dina, adik sepupu Rini pun panik. Kemudian dia turun dari mobil. Tante mengambilkan air minum. Pacarnya mengecek kondisi mobil yang tertabrak pagar. Baret. Hati Rini langsung hancur, tapi tak dia tunjukkan pada adik sepupu dan tantenya. Tanpa pikir panjang lagi mereka membawa mobil ke bengkel yang bekerja sama dengan Garda Oto.

Ternyata pada saat dicek, tidak hanya baret pada body-nya, tapi retak pada lampu sen-nya. Setelah mobil dicek mereka mengurus administrasinya. Ternyata memang benar yang disampaikan sales showroom dulu tempat Rini membeli mobil impian. Klaimnya benar-benar sangat mudah dan tidak berbelit-belit. Sebelumnya pacarnya curiga dengan klaim suku cadangnya. Dia takut kalau suku cadangnya palsu atau KW.

Mereka menanyakan pada petugasnya. Petugas menjelaskan kalau suku cadang yang diberikan Garda Oto adalah asli. Syukurlah, mereka bertiga kembali lega.

Tak perlu menunggu lama untuk mengembalikan kondisi si merah ke keadaan semula. Setelah mobil dicat dan diganti lampu sen-nya, mereka diberi penjelasan oleh pihak bengkel. Mereka bilang ada garansi 6 bulan untuk pengecatannya.

Lalu mereka bilang hampir besamaan,” Don’t Worry be Happy”, sambil ketawa.

Kemudian mereka jalan-jalan keliling kota Bandung. Setelah puas refreshing, mereka kembali ke ibukota Negara, Jakarta.

Liburan pun telah usai dan kembali lagi menjalankan rutinitas sehari-hari. Sayang mobil, jangan khawatir, dengan Garda oto Don’t Worry be Happy. Liburan semester depan mereka merencanakan ke Bandung lagi. Jika terjadi masalah lagi dengan mobil kesayangannya ada Garda Oto yang siap siaga 24 jam non stop. Rini menceritakan pengalamannya pada ibu gadis itu. 
Kemudian ibunya pun bilang,"Ntar kalau Mama dapat rezeki lagi, bisa beli mobil lagi kita asuransiin lagi ke Garda Oto ya. Biar kalau ada masalah kayak yang kamu alamin bisa terselesaikan dengan layanan Garda Oto".
"Garda Oto buatku tenang dan senang", kata Rini dalam hati. 
Mereka pun tertawa bersama-sama.